Sering begadang?
Dear,
Mahasiswa yang rajin begadang, penulis laporan praktikum H-7 jam, para pembelajar SKS *), pekerja shift 3 dan tukang nongkrong ga jelas yang suka begadang
Sayangilah tubuhmu :)
Salam,
BPF
******
*) SKS adalah sebuah metode belajar menghadapi ujian dengan cara membaca materi selama 0.5-1 semester selama satu malam. Kadang ampuh. Tetapi sering bikin nge-blank :D
Budaya Etika Antri vs Pintar Matematika
Seorang guru di Australia pernah berkata:
“Kami tidak terlalu khawatir jika anak-anak sekolah dasar kami tidak pandai Matematika, kami jauh lebih khawatir jika mereka tidak pandai mengantri.”
Sewaktu ditanya mengapa dan kok bisa begitu ?, Kerena yang terjadi di negara kita justru sebaliknya.
Inilah jawabannya:
Karena kita hanya perlu melatih anak selama 3 bulan saja secara intensif untuk bisa Matematika, sementara kita perlu melatih anak hingga 12 Tahun atau lebih untuk bisa mengantri dan selalu ingat pelajaran berharga di balik proses mengantri. Karena tidak semua anak kelak akan berprofesi menggunakan ilmu matematika kecuali TAMBAH, KALI, KURANG DAN BAGI. Sebagian mereka anak menjadi Penari, Atlet Olimpiade, Penyanyi, Musisi, Pelukis dan sebagainya.
Karena biasanya hanya sebagian kecil saja dari murid-murid dalam satu kelas yang kelak akan memilih profesi di bidang yang berhubungan dengan Matematika. Sementara SEMUA MURID
DALAM SATU KELAS ini pasti akan membutuhkan Etika Moral dan Pelajaran Berharga dari mengantri di sepanjang hidup mereka kelak.
”Memang ada pelajaran berharga apa dibalik MENGANTRI ?”
”Oh iya banyak sekali pelajaran berharganya;”
Berikut ulasan mengapa berharganya BUDAYA ETIKA ANTRI :
Anak belajar manajemen waktu jika ingin mengantri paling depan datang lebih awal dan persiapan lebih awal.
Anak belajar bersabar menunggu gilirannya tiba terutama jika ia di antrian paling belakang.
Anak belajar menghormati hak orang lain, yang datang lebih awal dapat giliran lebih awal dan tidak saling serobot merasa diri penting.
Anak belajar berdisiplin dan tidak menyerobot hak orang lain.
Anak belajar kreatif untuk memikirkan kegiatan apa yang bisa dilakukan untuk mengatasi kebosanan saat mengantri. (di Jepang biasanya orang akan membaca buku saat mengantri)
Anak bisa belajar bersosialisasi menyapa dan mengobrol dengan orang lain di antrian.
Anak belajar tabah dan sabar menjalani proses dalam mencapai tujuannya.
Semoga dari artikel diatas bisa membuka wawasan kita betapa berharganya ilmu Etika, Moral serta Budaya Antri. Ini merupakan ilmu yang tidak kita dapatkan dibangku sekolah maupun kuliah. Namun, ilmu ini begitu berharga ketika kelak kita hidup berdampingan dimasyarakat. Jangan sepelekan hal kecil seperti ini!!!.
like&share
Mahasiswa yang rajin begadang, penulis laporan praktikum H-7 jam, para pembelajar SKS *), pekerja shift 3 dan tukang nongkrong ga jelas yang suka begadang
Sayangilah tubuhmu :)
Salam,
BPF
******
*) SKS adalah sebuah metode belajar menghadapi ujian dengan cara membaca materi selama 0.5-1 semester selama satu malam. Kadang ampuh. Tetapi sering bikin nge-blank :D
Budaya Etika Antri vs Pintar Matematika
Seorang guru di Australia pernah berkata:
“Kami tidak terlalu khawatir jika anak-anak sekolah dasar kami tidak pandai Matematika, kami jauh lebih khawatir jika mereka tidak pandai mengantri.”
Sewaktu ditanya mengapa dan kok bisa begitu ?, Kerena yang terjadi di negara kita justru sebaliknya.
Inilah jawabannya:
Karena kita hanya perlu melatih anak selama 3 bulan saja secara intensif untuk bisa Matematika, sementara kita perlu melatih anak hingga 12 Tahun atau lebih untuk bisa mengantri dan selalu ingat pelajaran berharga di balik proses mengantri. Karena tidak semua anak kelak akan berprofesi menggunakan ilmu matematika kecuali TAMBAH, KALI, KURANG DAN BAGI. Sebagian mereka anak menjadi Penari, Atlet Olimpiade, Penyanyi, Musisi, Pelukis dan sebagainya.
Karena biasanya hanya sebagian kecil saja dari murid-murid dalam satu kelas yang kelak akan memilih profesi di bidang yang berhubungan dengan Matematika. Sementara SEMUA MURID
DALAM SATU KELAS ini pasti akan membutuhkan Etika Moral dan Pelajaran Berharga dari mengantri di sepanjang hidup mereka kelak.
”Memang ada pelajaran berharga apa dibalik MENGANTRI ?”
”Oh iya banyak sekali pelajaran berharganya;”
Berikut ulasan mengapa berharganya BUDAYA ETIKA ANTRI :
Anak belajar manajemen waktu jika ingin mengantri paling depan datang lebih awal dan persiapan lebih awal.
Anak belajar bersabar menunggu gilirannya tiba terutama jika ia di antrian paling belakang.
Anak belajar menghormati hak orang lain, yang datang lebih awal dapat giliran lebih awal dan tidak saling serobot merasa diri penting.
Anak belajar berdisiplin dan tidak menyerobot hak orang lain.
Anak belajar kreatif untuk memikirkan kegiatan apa yang bisa dilakukan untuk mengatasi kebosanan saat mengantri. (di Jepang biasanya orang akan membaca buku saat mengantri)
Anak bisa belajar bersosialisasi menyapa dan mengobrol dengan orang lain di antrian.
Anak belajar tabah dan sabar menjalani proses dalam mencapai tujuannya.
Semoga dari artikel diatas bisa membuka wawasan kita betapa berharganya ilmu Etika, Moral serta Budaya Antri. Ini merupakan ilmu yang tidak kita dapatkan dibangku sekolah maupun kuliah. Namun, ilmu ini begitu berharga ketika kelak kita hidup berdampingan dimasyarakat. Jangan sepelekan hal kecil seperti ini!!!.
like&share